Harga Emas naik lebih dari 1% pada hari Selasa (1/7) karena Dolar yang melemah dan ketidakpastian atas Tarif AS, bersama dengan kekhawatiran tentang prospek fiskal negara tersebut, mendorong investor beralih ke aset safe haven.
Harga Emas spot naik 1,4% menjadi $3.349,84 per ons sementara harga Emas berjangka AS melonjak 1,7% menjadi $3.363,80. Dolar AS melemah ke level terendah sejak awal 2022, membuat harga Emas lebih murah bagi pembeli luar negeri.
“Daya tarik logam mulia sebagai aset safe haven didorong oleh kekhawatiran atas prospek fiskal AS dan ketidakpastian terkait Tarif yang sedang berlangsung karena pemerintahan Trump tetap mempertimbangkan semua opsi menjelang batas waktu (Tarif) Juli yang semakin dekat,” kata Ricardo Evangelista, analis senior di perusahaan pialang ActivTrades.
Presiden Donald Trump menyatakan rasa frustrasinya dengan negosiasi perdagangan AS-Jepang pada hari Senin dan Menteri Keuangan Scott Bessent memperingatkan bahwa negara-negara dapat diberitahu tentang Tarif yang jauh lebih tinggi saat batas waktu 9 Juli semakin dekat meskipun negosiasi sedang berlangsung.
Pasar juga fokus pada pemungutan suara atas pemotongan Pajak dan RUU belanja Trump yang luas, menambah lingkungan Pasar yang sudah tidak pasti.
Sementara itu, Trump terus menekan Federal Reserve untuk memangkas suku bunga, mengirimkan kepada Ketua Fed Jerome Powell daftar suku bunga global dengan catatan tulisan tangan.
“Saya memperkirakan harga akan bergerak lebih tinggi dalam waktu dekat, menarik minat beli tambahan saat mendekati $3.350, dengan level resistensi signifikan berikutnya di sekitar $3.370,” kata Evangelista.
Di sisi data, Pasar sedang menunggu angka lowongan pekerjaan pada hari Selasa, laporan ketenagakerjaan ADP pada hari Rabu dan penggajian nonpertanian pada hari Kamis.
Emas dipandang sebagai tempat berlindung yang aman selama masa ketidakpastian ekonomi dan cenderung berkinerja baik saat suku bunga rendah.
HSBC mengatakan dalam sebuah catatan bahwa pihaknya memperkirakan pembelian Emas oleh bank sentral akan menurun pada reli lebih lanjut di atas $3.300 dan mengatakan pembelian tersebut dapat meningkat jika Emas terkoreksi mendekati $3.000.
Harga Perak spot menguat 0,9% menjadi $36,41 per ons, platinum turun 0,1% menjadi $1.351,80 dan paladium naik 2,5% menjadi $1.124,79. (Arl)
Sumber: Reuters
Tarif & Defisit Bikin Panik, Emas Naik Lebih dari 1%
