Dolar Australia Stabil, Pasar Pantau Deal AS-Tiongkok

Dolar australia (AUD) mempertahankan posisinya pada hari Senin(28/7), setelah mencatat kerugian dalam dua sesi sebelumnya. Pasangan AUD/USD menguat menyusul pengumuman perjanjian perdagangan baru antara Amerika Serikat (AS) dan Uni Eropa (UE).
Para pedagang menunggu perkembangan lebih lanjut mengenai pertemuan antara Menteri Keuangan AS Scott Bessent dan Wakil Perdana Menteri Tiongkok He Lifeng, yang dijadwalkan pada hari Senin di Stockholm.
Kedua negara diperkirakan akan memperpanjang gencatan Tarif mereka selama tiga bulan lagi, menurut sebuah sumber yang dikutip oleh South China Morning Post (SCMP) pada hari Minggu. Penting untuk dicatat bahwa setiap perubahan dalam ekonomi Tiongkok dapat memengaruhi AUD karena Tiongkok dan Australia adalah mitra dagang yang erat.
Data IHK Australia Q2 akan dipantau pada hari Rabu karena data tersebut penting untuk keputusan suku bunga Reserve Bank of Australia (RBA) berikutnya. Gubernur RBA Michele Bullock berkomitmen pekan lalu untuk memastikan inflasi tetap rendah dan stabil ke depannya. Bullock juga mencatat ketidakpastian yang masih berlangsung dalam ekonomi global. (az)
Sumber: FXStreet

Perhatian!!!
Managemen PT. Rifan Financindo Berjangka (PT RFB) menghimbau kepada seluruh masyarakat untuk lebih berhati-hati terhadap beberapa bentuk penipuan yang berkedok investasi mengatasnamakan PT RFB dengan menggunakan media elektronik ataupun sosial media. Untuk itu harus dipastikan bahwa transfer dana ke rekening tujuan (Segregated Account) guna melaksanakan transaksi Perdagangan Berjangka adalah atas nama PT Rifan Financindo Berjangka, bukan atas nama individu.