Dolar Melemah di Tengah Kekhawatiran Baru Soal Tarif Dagang

Indeks Dolar AS tergelincir ke bawah level 97 pada Jumat (4/7), yang menghentikan reli dua harinya karena kekhawatiran baru soal kebijakan Tarif kembali membebani sentimen Pasar. Presiden Donald Trump mengumumkan rencana untuk mulai mengirimkan surat terkait Tarif kepada negara mitra dagang, yang berpotensi menetapkan Tarif sepihak menjelang tenggat negosiasi 9 Juli. Langkah ini memicu ketidakpastian baru di Pasar global.
Di saat yang sama, DPR AS menyetujui UU pemotongan Pajak dan belanja besar-besaran dari Trump, yang kini menunggu tanda tangan resmi di Gedung Putih. RUU ini diperkirakan akan memperlebar defisit anggaran AS lebih dari $3 triliun, menambah kekhawatiran fiskal jangka panjang.
Sementara itu, laporan tenaga kerja AS menunjukkan tambahan 147.000 pekerjaan pada Juni, melampaui perkiraan 110.000 dan meningkat dari angka Mei sebesar 144.000. Data ini membantu meredakan kekhawatiran akan resesi dan mengurangi tekanan bagi The Fed untuk memangkas suku bunga dalam waktu dekat.(yds)
Sumber: Trading Economics

Perhatian!!!
Managemen PT. Rifan Financindo Berjangka (PT RFB) menghimbau kepada seluruh masyarakat untuk lebih berhati-hati terhadap beberapa bentuk penipuan yang berkedok investasi mengatasnamakan PT RFB dengan menggunakan media elektronik ataupun sosial media. Untuk itu harus dipastikan bahwa transfer dana ke rekening tujuan (Segregated Account) guna melaksanakan transaksi Perdagangan Berjangka adalah atas nama PT Rifan Financindo Berjangka, bukan atas nama individu.