Yen Melemah di Tengah Tekanan Tarif Trump dan Arah Kebijakan BOJ

Yen Jepang (JPY) terus menunjukkan pelemahan pada awal sesi Eropa hari Selasa (8/7), terseret oleh kekhawatiran bahwa Tarif perdagangan baru dari Presiden AS Donald Trump dapat semakin mempersulit langkah Bank of Japan (BoJ) dalam menormalisasi kebijakan moneternya. Yen yang biasanya menjadi aset aman justru tertekan karena Pasar global menunjukkan tanda-tanda stabil, sehingga minat terhadap safe haven berkurang.
Pasangan USD/JPY saat ini bertahan di atas level psikologis 146,00, didukung oleh tekanan terhadap Yen serta sentimen Pasar yang tidak terlalu risk-off. Meski begitu, pergerakan pasangan ini cenderung hati-hati karena masih ada sejumlah risiko yang menahan pelemahan JPY lebih dalam, termasuk potensi eskalasi konflik geopolitik di Timur Tengah dan dampak ekonomi dari kebijakan Tarif AS yang agresif.
Dari sisi Dolar AS (USD), tekanan juga masih terasa. Meskipun sempat menyentuh level tertinggi satu minggu pada hari Senin, Dolar saat ini bergerak melemah karena kekhawatiran fiskal di AS, terutama setelah Trump menandatangani paket pengeluaran besar. Ketidakpastian ini membatasi Penguatan lebih lanjut USD dan membuat pelaku Pasar lebih berhati-hati dalam mengambil posisi beli terhadap pasangan USD/JPY.
Untuk saat ini, Pasar cenderung wait and see. Investor masih menimbang dampak gabungan dari kebijakan perdagangan, geopolitik, dan arah suku bunga global. Tanpa katalis baru, USD/JPY kemungkinan akan bergerak dalam kisaran terbatas, setidaknya hingga muncul data ekonomi penting atau pernyataan kebijakan moneter dari bank sentral utama.
Sumber: (ayu-newsmaker)

Perhatian!!!
Managemen PT. Rifan Financindo Berjangka (PT RFB) menghimbau kepada seluruh masyarakat untuk lebih berhati-hati terhadap beberapa bentuk penipuan yang berkedok investasi mengatasnamakan PT RFB dengan menggunakan media elektronik ataupun sosial media. Untuk itu harus dipastikan bahwa transfer dana ke rekening tujuan (Segregated Account) guna melaksanakan transaksi Perdagangan Berjangka adalah atas nama PT Rifan Financindo Berjangka, bukan atas nama individu.