Harga Emas dunia (XAU/USD) menguat pada Jumat (4/7) dan masih bertahan di jalur positif, meski belum mampu kembali ke level tertinggi mingguannya. Apa penyebabnya? Kekhawatiran Pasar terhadap kondisi fiskal AS yang memburuk akibat rencana undang-undang pengeluaran besar dari Presiden Donald Trump menjadi salah satu faktor utama. Selain itu, ketidakpastian soal Tarif perdagangan global juga mendorong investor beralih ke aset aman seperti Emas.
Meskipun data tenaga kerja AS yang dirilis Kamis menunjukkan hasil lebih kuat dari perkiraan, dan membuat Pasar mulai mengurangi ekspektasi akan pemangkasan suku bunga oleh The Fed di bulan Juli, harga Emas tetap stabil. Dolar AS sempat menguat karena laporan pekerjaan tersebut, tapi gagal mempertahankan momentumnya karena kekhawatiran fiskal masih membayangi.
Para analis menilai, bagaimana prospek Emas ke depan? Dengan latar belakang ketegangan geopolitik dan defisit fiskal AS, Emas dinilai masih punya potensi menguat. Jika tidak ada kejutan negatif baru, logam mulia ini kemungkinan besar akan mencatat kenaikan mingguan pertamanya setelah tiga pekan berturut-turut turun.
Sumber: (ayu-newsmaker)
Setelah Tertidur 3 Minggu, Emas Mulai Bangkit Lagi!
